Motivasi
Motivasi terbesar saya dalam menghasilkan suatu karya tulis ilmiah adalah saya ingin menciptakan sebuah karya yang tidak hanya sekadar memenuhi tugas, tetapi juga memberikan dampak positif, baik dalam perkembangan ilmu pengetahuan maupun bagi masyarakat luas. Saya ingin karya yang saya hasilkan bisa memberikan dampak yang seperti, membuka wawasan baru, atau bahkan menginspirasi orang lain untuk berpikir kritis dan lebih memahami topik yang dibahas.
Selain itu motivasi saya untuk menghasilkan suatu karya tulis adalah karena saya merasa lebih nyaman menulis daripada mengungkapkan pikiran atau perasaan secara langsung. Menulis menjadi sarana terbaik bagi saya untuk mencurahkan keadaan diri, menuangkan emosi, dan menyampaikan apa yang ada di pikiran dengan lebih terstruktur dan mendalam. Dengan menulis tidak hanya memberikan dampak positif tetapi saya ingin menjadikan tulisan saya dapat dikenal orang banyak sehingga dapat menguntungkan saya juga apabila nama saya telah dikenal banyak orang.
Kendala
Namun, dalam proses penulisan, saya menghadapi kendala seperti saya belum ada kemuan untuk menulis karya tulis ilmiah yang terkadang hal itu menghambat saya untuk memulai menulis karya tulis ilmiah. Selain itu, merasa kesulitan dalam mencari sumber yang akurat, saya sering kali merasa terbatas oleh sumber yang tersedia atau kesulitan menemukan literatur yang dapat memperdalam mendukung argumen saya. Saya juga terkadang menghadapi rasa keraguan diri, karena saya masih keterbatasan dalam ilmu pengetahuan, terutama ketika harus menulis dengan standar akademik yang tinggi dan memenuhi ekspektasi dosen atau pembaca. Namun, saya mencoba untuk mengatasi kendala tersebut dengan terus berusaha belajar, membaca lebih banyak, dan berdiskusi agar bisa memperkaya wawasan saya.
Selain itujuga kendala utama yang saya hadapi dalam menulis adalah kurangnya pemahaman saya terhadap kaidah tata bahasa dan penulisan sesuai Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Hal ini sering kali membuat saya merasa kurang percaya diri dalam menghasilkan tulisan yang benar secara tata bahasa dan ejaan. Namun, perjalanan untuk menghasilkan tulisan yang baik tidak selalu mulus. Salah satu kendala yang saya hadapi adalah pemahaman yang belum mendalam mengenai aturan penulisan yang sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Kendala ini menjadi tantangan untuk saya agar dapat terus belajar, memperbaiki diri, dan menghasilkan karya tulis yang tidak hanya bermakna tetapi juga sesuai dengan kaidah bahasa yang benar.